Rukhsoh = Keringanan

Tausiyah: Sabtu, 11 Maret 2017

Tema : Rukhsoh = Keringanan
Oleh : Ustadz H. Agus Andriyanto Lc.

√ Agama islam dibangun atas dasar kemudahan dan bukan untuk mempersulit.

{ يُرِيدُ اللَّهُ بِكُمْ الْيُسْرَ وَلَا يُرِيدُ بِكُمْ الْعُسْرَ } 

Allah menghendaki kemudahan bagimu dan tidak menghendaki kesukaran bagimu. [al Baqarah/ 2:185]

√ jadi memang agama ini tujuanya adalah memudahkan sehingga syariatnyapun sdh dipermudah.

√ tapi apakah kita bisa semaunya memudahkan?  Jawabnya tidak.. Rukhsoh harus sesuai dengan adanya dalil tidak sembarangan kita bilang rukhsoh dan memang adanya kesulitan.

√ Rukhsoh itu bentuknya banyak :

1. Ada yg menggugurkan kewajiban seperti tdk puasa bagi yg sakit atau wanita hamil.

2. Ada yg mengurangi kadarnya saja. Seperti mengqosor shalat dhuhur dari 4 rokaat jadi 2 rokaat.

3. Ada yg mengganti dg yg lain, seperti wudhu diganti dg tayamum

4. Ada yg sifanya penundaan atau mendahulukan.  seperti menunda shalat dhuhur diwaktu Ashar atau ashar didahulukan diwaktu dhuhur.
5. Atau ada yg sifatnya merubah kewajiban seperti shalat ketika perang tata caranya dirubah karena kebutuhan.

6. Atau dalam bentuk melakukan yg haram atau meninggalkan kewajiban. Seperti makn bangkai karena terpaksa mau mati dll.

√ terus sikap kita yg baik itu ambil rukhsah atau sebaiknya tidak?

√ kalo maslah ini sudah dari dulu jelas sekali para ulama sebagian menilai wajib diambil sebagian mubah diambil..